Bisakah Kita Kembali Ke Waktu Dulu


Detik waktu tidak pernah berhenti, berjalan memutar seperti biasa, namun keadaan dan momen yang pernah terlewat tidak pernah bisa kembali, atau apakah bisa kembali? siapa yang tahu?

Kita hanya manusia yang hanya perlu menjalankan sebuah alur cerita indah yang tak pernah terbayangkan dan tak pernah tertebak oleh siapa pun, bahkan dukun paling sakti sekali pun tidak pernah bisa memprediksi setiap detik yang kita akan lalui.

Maka, kembali ke waktu dulu adalah hal mustahil bagiku, karena aku yakin jika hukum waktu bisa diulang kembali atau kita bisa kembali ke masa lalu, sesungguhnya kita tidak akan pernah belajar tentang apa yang menjadikan kita sebagai manusia.

Yaitu ciptaan yang rapuh namun spesial, jika saja detik waktu bisa kembali ke momen dulu aku tidak perlu mengeluh untuk kerapuhanku, aku tidak perlu memohon untuk kembali kuat, aku tidak pernah akan belajar menghargai ciptaanNya yang sudah dia tuliskan dengan sangat indah.

"Demi Masa !!!"

Jika kamu menghayati satu kalimat di atas dengan seksama maka sungguh dalam penekanan kalam Sang maha tahu itu Dia ingin memperkenalkan ciptaannya yang membuat kita berkembang dan hidup dengan bahagia.

Jika kamu belum bisa tahu pentingnya waktu atau masa, biarlah momen indah dalam hidupmu tidak pernah terjadi, karena momen indah itu tidak akan pernah akan tercipta selama salah satu variable tidak pernah tercipta.

Percaya-lah jika kamu ambil salah satu bentuk momen indah dalam hidupmu, kamu harus memasukan waktu sebagai variable yang tidak bisa dipisahkan, sehingga kamu bisa menciptakan rasa bahagia dalam otakmu.

Atau hukum waktu yang tidak pernah kembali itu kamu patahkan, maka orang yang kamu cegah agar tidak bahagia sesungguhnya tidak akan bahagia di kemudian hari karena kamu sudah mencegah mereka untuk mencapai kebahagiaan di kemudian waktu.

Maka, setiap detik yang terbuang bukan hal yang harus disia-siakan atau sebagai hambatan dalam mencapai kebahagiaan, karena hidup ini bekerja karena sebab dan akibat, jika kau meniadakan sebab maka akibat pun tidak pernah akan terjadi, oleh karena itu, pilihan kita sebagai manusia hanya tentang baik atau buruk jalan yang harus dipilih.

Jika kamu pernah membacanya dalam kitab yang maha agung, maka dalam surah manusia kamu pun akan menemukan hikmah yang sama di sana, manusia diberi pilihan untuk menjadi baik atau buruk sebagai dasar dalam pilihannya.

Jika kamu masih bersikeras untuk kembali pada waktu dulu, pilihanmu hanya satu, mematahkan hukum waktu yang terus berjalan ke depan dengan lebih cepat dari waktu itu sendiri sehingga di matamu waktu itu berhenti, karena sangat mustahil jika waktu tidak diberhentikan terlebih dahulu lalu kamu kembali ke masa lalu.

sebagai perumpamaan lihat lah foto yang membekukan waktu dan momen dalam warna sehingga kamu bisa mengingat hal-hal indah yang pernah terjadi

Komentar